PT Garuda Indonesia Tbk akan melayani
penerbangan Jakarta-Perth yang merupakan penerbangan codeshare antara
maskapai penerbangan milik negara tersebut dengan Etihad Airways. Jadwal
penerbangan akan disesuaikan dengan penerbangan dari dan menuju Abu
Dhabi untuk memudahkan akses penumpang Garuda dan Etihad dari Timur
Tengah dan Eropa menuju Australia bagian barat dan sebaliknya.
CEO Etihad Airways James Hogan
menyatakan kerja sama antara pihaknya dan Garuda terus berkembang dan
memberikan keuntungan yang signifikan bagi para pengguna jasa kedua
maskapai melalui peningkatan jaringan penerbangan dan konektivitas
antarkota serta fleksibilitas jadwal penerbangan. “Kerja sama ini tidak
hanya dapat meminimalisasi waktu tempuh dari dan menuju berbagai
destinasi favorit penumpang menjadi hingga di bawah tiga jam tapi
melalui penumpang juga dimungkinkan untuk menikmati layanan penerbangan
dengan waktu tempuh tercepat antara Jakarta, Manchester, Jenewa, dan
Brussel,” ungkapnya dalam siaran pers, Minggu (17/2/2013).
Hogan melanjutkan kerja sama strategis
tersebut telah memberikan akses bagi Etihad menuju enam juta wisatawan
potensial di Indonesia sekaligus mempererat kerja sama komersial di
antara Indonesia dan negara-negara Timur Tengah di sektor migas dan
industri pertambangan di kedua wilayah. Garuda telah membuka jaringan
penerbangan dengan Etihad ke enam destinasi Eropa dan Timur Tengah,
yaitu Frankfurt, Brussels, Milan, Dusseldorf, Munich, dan Bahrain mulai
Januari 2013.
Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah
Satar mengatakan dengan penambahan enam destinasi baru tersebut
pihaknya telah menjadi marketing carrier untuk 13 destinasi yang
dilayani Etihad melalui hub Abu Dhabi. Ketujuh kota lain ialah Abu
Dhabi, London, Paris, Manchester, Moskow, Athena, dan Muscat. Etihad
telah menjadi marketing carrier untuk tujuh destinasi yang dilayani
Garuda Indonesia, yaitu Denpasar, Manado, Surabaya, Balikpapan,
Makassar, Amsterdam, dan Abu Dhabi. “Kerja sama codeshare yang
ditandatangani sejak Oktober 2012 telah berkontribusi signifikan dalam
memermudah akses para penumpang Garuda Indonesia dari Indonesia menuju
80 destinasi di 50 negara di dunia yang dilayani Etihad Airways,” ujar
Emirsyah.
Codeshare agreement tersebut juga
merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk terus meningkatkan
layanannya kepada pengguna jasa sejalan dengan program Quantum Leap
2011–2015, khususnya dalam pengembangan jaringan penerbangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar